Cita Rasa Intip Khas Desa Ngreden

Intip adalah nama makanan yang terbuat dari kerak endapan nasi yang biasanya dimasak dalam wadah bernama kendil, sehingga berbentuk lingkaran seperti mangkok. Para penjual intip di Desa Ngreden, Wonosari, Klaten ini membuat sendiri secara manual. Pembuatan intip terbilang agak susah. Nasi yang akan dibuat kerak diberi bumbu terlebih dahulu agar rasanya tidak hambar seperti nasi pada umumnya. Kemudian dikeringkan dibawah sinar matahari, setelah kering kerak tersebut digoreng. Tidak seperti intip khas Solo yang dijual di toko oleh-oleh, intip khas Desa Ngreden ini tidak diberi tambahan bumbu gula merah, bentuknya sangat sederhana dan tidak terlalu tebal.



Intip dan Legondo yang Dijual Dipinggir Jalan


Intip-intip ini dijual di pinggir jalan Desa Ngreden. Yang unik dari penjual intip ini yaitu mereka berjualan hanya setiap hari Kamis, selain hari Kamis anda tidak akan menemukan penjual intip tersebut. “Kami berjualan intip setiap malam jumat saja, karena sebagai tradisi untuk mendoakan leluhur yang berada di salah satu tempat pemakaman umum di Desa Ngreden”, ujar ibu Sujiyah salah satu penjual intip yang sudah berusia setengah abad tersebut. Biasanya di hari Kamis pagi para penjual sudah mulai berjualan di pinggir Jalan Dlanggu-Jelobo Desa Ngreden dan berlanjut sampai malam.



Ibu Sujiyah, Salah Satu Pedagang Intip Asli Desa Ngreden


Selain menjajakan intip, penjual tersebut juga menjajakan legondo. Legondo adalah makanan yang terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan santan kelapa, kemudian dibungkus dengan daun kelapa yang masih muda atau sering disebut janur, lalu direbus dengan air sampai matang. Harga intip ini terbilang sangat terjangkau. Setiap penjual mematok harga yang berbeda-beda, mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 7.000 per satu lingkaran intip. Sedangkan untuk harga legondo dijual dengan harga Rp 3.000 sampai Rp 4.000 per 5 biji. Omzet yang didapat penjual memang tidak seberapa, tetapi dalam satu hari tersebut intip yang terjual kurang lebih 70 buah. Orang-orang yang membeli intip biasanya dijadikan sebagai oleh-oleh untuk keluarga mereka.

2 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.